LINGGATERKINI.ID, Singkep – Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy meminta kepada masyarakat untuk bersabar dan patuhi protokol kesehatan (Prokes).
Baca : Akibat Konsleting, Speedboat Tujuan Kote-Penarik Hangus Terbakar
Pasalnya saat ini Kabupaten Lingga kembali masuk dalam zona merah, dan berada di nomor tiga Kepri peningkatan kasus Covid-19.
“Ini tentu mengejutkan, setelah kita sempat zona hijau dan zona kuning, hari ini kita kembali menjadi zona merah dan nomor tiga di Kepri peningkatan kasus COVID-19,” kata Neko, Rabu (4/8/2021)
Baca : 55 Warga Lingga Terkonfirmasi Positif Covid-19
Neko mengharapkan kasus Covid-19 di Lingga dapat ditekan dan Lingga kembali ke zona hijau. Pasalnya Pemkab Lingga telah melakukan bloking area dan perpanjangan PPKM Level 3 hingga pertengahan Agustus 2021.
“Maka kita harapkan kasus COVID-19 dapat ditekan dan Lingga kembali ke zona hijau,” harapanya
Neko menuturkan semoga tidak ada lagi perpanjangan PPKM Level 3 dan Blocking Area, jika masyarakat dapat bekerja sama melawan pandemi COVID-19 ini.
Meskipun masih ada protes dan kritik dari sejumlah kalangan dan masyarakat, namun hal itu diharapkan tidak membuat grafik peningkatan kasus COVID-19 di Lingga.
“Demi keselamatan kita bersama, dan kepentingan kita bersama, ini memang harus kita lakukan, soal kritik dan protes itu lumrah dalam suatu pemerintahan,” ungkapnya
Dalam infografik yang dirilis Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau pada Selasa (3/8/2021) kemarin, saat ini kasus aktif di Kabupaten Lingga bertambah sebanyak 55 orang dan hanya selisih satu angka dengan Kota Tanjungpinang yang dihari yang sama bertambah 54 orang. Selain itu Kabupaten Lingga, berada di peringkat ketiga setelah Kota Batam dan Kota Tanjungpinang.
Angka kematian akibat COVID-19 di Kabupaten Lingga, saat ini sudah mencapai 43 orang. Dengan kasus aktif 191 orang dengan tingkat kesembuhan 1.264 orang. (ndy)