LINGGATERKINI.COM – Bahan Bakar Minyak atau BBM subsidi jenis solar di Kabupaten Lingga sering mengalami kelangsungan akibat ulah oknum supir lori yang memodifikasi tangki BBM.
Atas informasi tersebut Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy melakukan sidak di stasiun pengisian bahan bakar umum atau SPBU Dabo Singkep.
Satu persatu lori yang sedang melakukan pengisian BBM jenis solar, dicek tangki BBM oleh Wakil Bupati Lingga apakah di modifikasi atau tidak.
“Sebab sebelum kita lakukan sidak ini saya mendapatkan laporan warga bahwa ada lori yang memodifikasi tangki bbm mencapai 200 hingga 400 liter,” kata Neko, Senin (29/8/2022)
Dikatakan Neko sidak ini dilakukan sebab BBM jenis solar di Lingga sering mengalami kelangkaan.
“Sedangkan jatah bbm jenis solar di Lingga sudah dipastikan mencukupi,” ujarnya
Sementara untuk jatah BBM jenis solar untuk di Lingga perbulannya sesuai dengan keputusan BPH Migas sebanyak 8.440 kilo liter.
“Dan juga sesuai dengan surat edaran dari BPH migas atas pengaturan pembelian jenis tertentu atau JBT jenis solar,” ujarnya
Maksimal pembelian minyak solar bersubsidi untuk angkutan barang roda empat maksimal pembelian 30 liter per kendaraan.
“Dan untuk roda enam atau lebih maksimal pembelian 60 liter perkendaraan dan untuk kendaraan pribadi sebanyak 20 liter per kendaraan perhari,” tuturnya (Wn)