Lingga TerkiniLingga Terkini
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • Natuna
    • Tanjung Pinang
  • Nasional
  • Video
Aa
Lingga TerkiniLingga Terkini
Aa
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
  • Nasional
  • Video
Search
Follow US
Lingga Terkini > Berita Lingga > Wabup Lingga Lakukan Penertiban Tindak Ilegal Fishing di Perairan Lingga
Berita Lingga

Wabup Lingga Lakukan Penertiban Tindak Ilegal Fishing di Perairan Lingga

Jurnalis - linggaterkini
Jurnalis - linggaterkini Published Sunday, 28 August 2022
Share
Wabup Lingga Lakukan Penertiban Tindak Ilegal Fishing di Perairan Lingga (Foto : Adhe)
SHARE

LINGGATERKINI.COM – Merespon keluhan sebagian besar nelayan tradisional lingga terkait maraknya aktivitas ilegal fishing pukat cincin.

Maka Pemkab Lingga bersama Pangkalan Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan atau Pangkalan PSDKP Batam gelar patroli bersama.

Patroli gabungan tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Linggagga, Neko Weshasha Pawelloy, guna menindaklanjuti informasi yang beredar tentang banyaknya kapal nelayan dari luar daerah yang beroperasi diluar jalur dan tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Ad image

Saat memasuki perairan Lingga Timur didapati sekelompok kapal nelayan tengah melakukan aktivitas ilegal fishing di perairan lingga. Dan diketahui bahwasanya kelompok nelayan tersebut bukan berasal dari Lingga melainkan dari luar daerah.

Sesaat usai patroli Neko Wesha Pawelloy mengapresiasi gerak cepat Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam merespon laporan Pemkab Lingga terkait aktivitas ilegal fishing di perairan Lingga.

Neko menegaskan bahwa ini merupakan peringatan yang pertama dan terakhir kalinya kepada para nelayan yang beraktifitas di perairan Lingga.

“Kedepan jika masih didapati pelanggaran yang sama maka pemkab lingga akan mengambil sikap tegas,” tegasnya

Dikatakan Neko bahwa saat ini kondisi perairan Linggaga dinilai kurang menguntungkan bagi nelayan tradisional.

“Pasalnya untuk menyambung hidup mereka kebanyakan menggunakan perahu kecil dengan jarak tempuh yang terbatas,” ungkapnya

Hal tersebut diperarah dengan kehadiran kapal nelayan dengan kapasitas lebih besar yang beroperasi diwilayah perairan tradisional.

“Maka ini untuk pertama dan terakhir kalinya,” tuturnya (Wn)

Share this Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Previous Article Kegiatan Puncak Festival Bukit Tumang di Singkep Barat, Diisi Jalan Santai Hingga Parade Musik 
Next Article Pengisian BBM Solar di SPBU Dabo Singkep Menggunakan Drum Diperbolehkan, Ini Penjelasan Asisten II Pemkab Lingga
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TERPOPULER

Aksi Terjun Payung Prajurit Yontaifib I Mar Pukau Masyarakat Dabo Singkep
Warga Pulau Nuja Dihebohkan Penemuan Mayat: Basarnas dan Polisi Langsung Bertindak
Proses Evakuasi Penemuan Mayat Yang Tidak Utuh Penuh Rintangan Alam
Ratap Pilu Sambut Kapolsek Singkep Barat di Rumah Korban Nelayan, Warga Cukas Yang Hilang

Lainnya

BeritaBerita LinggaOmbudsman KepriSeputar KEPRI

Kantor Imigrasi Dabo Singkep Gelar Layanan Paspor Merdeka Sambut HUT ke-80 RI

Sunday, 24 August 2025
BeritaBerita LinggaSeputar KEPRI

Napi Rusuh di Lapas Dabo Singkep Minta Dipulangkan ke Tanjungpinang

Tuesday, 19 August 2025
BeritaBerita LinggaSeputar KEPRI

Wendi Kadus Desa Bakong Apresiasi Kekompakan Warga dalam Rayakan Kemerdekaan

Sunday, 17 August 2025
BeritaBerita LinggaPolriSeputar KEPRI

Kapolres Lingga Apresiasi Besar Inisiatif Humanis Bripka Syamsurizal di Desa Bakong

Sunday, 17 August 2025
Follow us:
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe

Informasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Karir

Network

  • Kutipan Berita
  • Inidie.com
  • Harian Lingga
  • Selingga.com

© Linggaterkini.com

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?