LINGGATERKINI.COM – Bupati Lingga, Muhammad Nizar, beserta istri, yang juga Ketua Dekranasda Kabupaten Lingga, mengunjungi stand bazar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam rangkaian Festival Warisan Bunda (FWB) 2024 di Dabo Singkep pada Kamis (15/08/2024) sore.
Kehadiran mereka di acara ini menegaskan dukungan penuh terhadap pelaku UMKM di Kabupaten Lingga.
Bupati Nizar mengungkapkan bahwa Festival Warisan Bunda ini pertama kali digelar pada tahun 2023. Melihat dampak positif yang ditimbulkan, festival ini kembali diadakan pada tahun ini dengan durasi yang lebih lama.
“Tahun lalu, event ini hanya berlangsung selama tiga hari, namun mampu menghasilkan perputaran uang hingga setengah miliar rupiah. Dengan pelaksanaan tahun ini yang berlangsung selama enam hari, kita berharap perputaran uang akan lebih besar lagi,” ujar Nizar.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Lingga, yang juga istri Bupati Lingga, menyoroti pentingnya pelestarian budaya melalui pakaian tradisional.
Dalam festival ini, diperkenalkan Kebaya Labuh, sebuah busana khas yang diharapkan bisa dikenakan oleh gadis-gadis Melayu, para ibu, serta pegawai di lingkungan Pemkab Lingga setiap hari Jumat.
“Baju Kurung Melayu Labuh ini memiliki keunikan di setiap daerah. Meski bukan milik eksklusif Kabupaten Lingga, namun kami akan terus berupaya melestarikan dan mempromosikannya di setiap event,” ujar Ketua Dekranasda.
Festival Warisan Bunda 2024 di Dabo Singkep ini menjadi momentum penting dalam mendorong perekonomian lokal dan pelestarian budaya, serta menjadi ajang bagi UMKM untuk terus berkembang dan berinovasi.(Ca)