LINGGA TEKRINI – Dalam upaya memperkuat ekonomi daerah dan memberdayakan masyarakat lokal, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lingga nomor urut 1, Muhammad Nizar dan Novrizal, memaparkan strategi mereka dalam pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada debat publik yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lingga di Gedung Nasional, Dabo Singkep, pada Selasa malam, 12 November 2024.
Melalui strategi yang menyasar akses pasar dan digitalisasi, pasangan ini optimis UMKM Lingga dapat bersaing hingga level nasional dan internasional.
“Kami akan membuka akses seluas-luasnya bagi UMKM untuk berpartisipasi di berbagai pasar, mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, hingga internasional,” jelas Nizar.
Ia menyampaikan bahwa dalam dua tahun terakhir, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan Bank Indonesia untuk mendukung Festival Warisan Bunda (FWB) pada 2023 dan 2024. Festival tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk UMKM melalui kurasi oleh tenaga ahli.
“Kegiatan FWB ini telah memungkinkan pelaku UMKM kita mendapatkan dukungan tenaga ahli untuk mengkurasi produk mereka, sehingga produk UMKM Lingga dapat naik kelas,” ungkap Nizar dalam debat.
Ia menambahkan bahwa sertifikasi yang diberikan kepada UMKM telah berkontribusi pada peningkatan pendapatan dan kelayakan produk untuk dipasarkan lebih luas bagi pelaku UMKM, terutama selama pelaksanaan festival.
Digitalisasi dan Promosi Produk UMKM Lokal
Selain akses pasar, calon Wakil Bupati Lingga, Novrizal, menekankan pentingnya digitalisasi sebagai salah satu langkah penting dalam strategi pemasaran produk UMKM Lingga. Menurut Novrizal, digitalisasi membuka peluang bagi produk-produk UMKM lokal untuk dikenal lebih luas dan diterima pasar global.
“Di era digitalisasi ini, kita perlu beradaptasi dengan menggunakan e-purchasing atau membuat platform khusus yang memungkinkan UMKM lokal dikenal oleh masyarakat luas,” jelas Novrizal.
Ia menegaskan bahwa pemanfaatan teknologi digital tidak hanya memperluas jangkauan pasar, tetapi juga menciptakan peluang baru bagi pelaku UMKM Lingga.
Komitmen terhadap Inovasi Daerah dan Pemberdayaan Masyarakat
Pasangan calon Nizar-Novrizal juga menyatakan komitmen mereka untuk melibatkan masyarakat dalam inovasi daerah serta meningkatkan keterampilan pelaku UMKM. Program pelatihan dan kerjasama dengan berbagai pihak, menurut mereka, akan terus diadakan sebagai bentuk dukungan konkret bagi masyarakat lokal dalam memajukan ekonomi daerah.
Nizar dan Novrizal percaya bahwa keterlibatan aktif masyarakat dalam inovasi adalah kunci untuk memperkuat UMKM dan membangun ekonomi daerah yang berdaya saing.
“Dengan strategi yang jelas dan dukungan dari berbagai pihak, kami yakin bahwa UMKM di Lingga memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas,” kata Nizar.
Fokus mereka pada digitalisasi, peningkatan kualitas produk, dan keterlibatan masyarakat diyakini menjadi fondasi utama dalam memajukan perekonomian keluarga di Lingga.
Pasangan calon ini berharap bahwa dengan adanya komitmen yang kuat dalam pemberdayaan UMKM, Kabupaten Lingga dapat menjadi pionir dalam inovasi ekonomi di tingkat lokal maupun global, serta menjadi inspirasi bagi wilayah lainnya dalam pengembangan UMKM.
Dengan visi yang terarah dan strategi inovatif, Nizar dan Novrizal bertekad menggerakkan roda perekonomian Lingga melalui penguatan UMKM dan keterlibatan aktif masyarakat.(Rahmat)