LINGGA TERKINI – Aktivitas perdagangan di Pasar Encik Puan Perak Tanjungpinang semakin hidup. Setelah resmi beroperasinya Blok D, para pedagang ikan dan daging kini mulai menempati area yang telah disediakan. Guntoro, Direktur BUMD Tanjungpinang Makmur Bersama (TMB), optimis Blok D akan menjadi magnet baru bagi pembeli.
“Belum semua meja terisi, tapi sudah cukup banyak. Harga ikan di pasar ini relatif lebih murah dibandingkan tempat lainnya. Dan ketika seluruh pedagang terdaftar telah berjualan di meja-meja yang telah disediakan, saya yakin Blok D akan semakin ramai,” ujar Guntoro, Selasa (14/1).
Blok D ini memang dirancang untuk menampung pedagang ikan yang sebelumnya sempat terdampak bencana robohnya Pasar Baru II pada 2022 lalu. Peristiwa tersebut sempat memaksa para pedagang mencari tempat berjualan sementara, termasuk menyewa meja di pasar swasta yang berada di sekitar lokasi Pasar Encik Puan Perak. Kini, seiring selesainya pembangunan pasar yang diresmikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada September 2024, para pedagang mulai kembali menempati Blok D.
Namun, Guntoro menjelaskan bahwa belum semua meja di Blok D terisi karena beberapa pedagang masih terikat kontrak dengan pasar swasta.
“Sebagian pedagang ikan menunggu masa kontrak atau sewanya dengan swasta selesai. Masa sewanya beragam. Pedagang yang masa sewanya sudah berakhir, telah berjualan di Blok D yang memang dialokasikan untuk pedagang ikan,” tambahnya.
Pasar Encik Puan Perak kini menawarkan kelengkapan komoditas, termasuk ikan, daging, sayur, hingga kebutuhan harian lainnya. Guntoro mengajak masyarakat Tanjungpinang untuk memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan pemerintah daerah ini.
“Dengan jaminan harga relatif lebih murah, lengkapnya komoditas kebutuhan belanja, fasilitas, kebersihan, dan kenyamanan yang ditawarkan, saya yakin Pasar Encik Puan Perak akan kembali menjadi pilihan masyarakat,” tutup Guntoro.(Eca)