LINGGA TERKINI – Pemerintah terus berupaya menyediakan berbagai fasilitas umum dan sosial untuk menunjang kebutuhan warga di kawasan hunian baru Rempang Eco City. Jefridin mengungkapkan, secara bertahap Pemerintah akan membangun fasilitas tersebut agar masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan dalam beraktivitas.
“Keberadaan pasar ini tentunya untuk memudahkan masyarakat yang tinggal di sini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Jika pasar sudah ada, tidak perlu jauh-jauh berbelanja,” ujar Jefridin.
Selain pasar, BP Batam juga akan membangun berbagai fasilitas sosial lain seperti masjid, gereja, lapangan olahraga, sekolah, terminal, dan dermaga. Menurut Jefridin, langkah ini sejalan dengan komitmen Pemerintah dalam menyediakan hunian baru yang layak bagi keluarga terdampak proyek nasional.
“Atas nama Pemerintah Daerah mengapresiasi pemenuhan fasilitas umum maupun sosial yang akan dibangun di kawasan hunian baru bagi keluarga yang terdampak proyek nasional ini. Mudah-mudahan masyarakat merasa nyaman menetap di sini,” tuturnya disela acara peninjauan.
Di sisi lain, BP Batam telah membangun rumah tipe 45 yang berdiri di atas lahan seluas 500 meter persegi. Pembangunan ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco City yang tertuang dalam Permenko Bidang Perekonomian RI Nomor 7 Tahun 2023 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.
Pemerintah berharap berbagai fasilitas umum yang sedang dipersiapkan akan semakin memudahkan akses dan memenuhi kebutuhan warga, sehingga tercipta lingkungan tempat tinggal yang nyaman dan berkelanjutan di Rempang Eco City.(Eca)
