Lingga TerkiniLingga Terkini
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • Natuna
    • Tanjung Pinang
  • Nasional
  • Video
Aa
Lingga TerkiniLingga Terkini
Aa
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
  • Nasional
  • Video
Search
Follow US
Lingga Terkini > Berita > Pemprov Kepri dan BPJS Kesehatan Bahas Strategi Perluasan JKN, Fokus Tingkatkan Kepesertaan Aktif
BeritaSeputar KEPRI

Pemprov Kepri dan BPJS Kesehatan Bahas Strategi Perluasan JKN, Fokus Tingkatkan Kepesertaan Aktif

Jurnalis - linggaterkini
Jurnalis - linggaterkini Published Friday, 14 March 2025
Share
Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara, bersama BPJS Kesehatan dalam Forum Pertemuan Komunikasi Kepentingan Tingkat Provinsi, membahas strategi peningkatan kepesertaan aktif JKN di Kepulauan Riau.
SHARE

LINGGA TERKINI – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bersama BPJS Kesehatan menggelar Forum Pertemuan Komunikasi Kepentingan Tingkat Provinsi Kepri di Rupatama, lantai 4, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, pada Kamis (13/3/2025). Pertemuan ini menjadi wadah diskusi terkait upaya peningkatan kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di wilayah Kepri.

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara, yang turut didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kepri, M. Bisri, Kepala Dinas Sosial Kepri, Burhanudin, serta Kepala Bappeda, Misni.

Sementara dari BPJS Kesehatan, hadir Deputi Direksi Wilayah II, Oktovianus Ramba, bersama Kepala BPJS Kesehatan Tanjungpinang, Andriansyah, Kepala BPJS Kesehatan Batam, Hari Nordiansyah, serta Asisten Deputi Kepesertaan dan Mutu Layanan BPJS Kesehatan, Riska.

Ad image

Dalam paparannya, Oktovianus Ramba mengungkapkan bahwa secara nasional, kepesertaan Program JKN telah mencapai 98,73 persen dari total penduduk Indonesia per Februari 2025. Meski hampir menyentuh target Universal Health Coverage (UHC), masih terdapat 1,27 persen penduduk yang belum terdaftar.

Di Kepri, angka kepesertaan JKN juga cukup tinggi, yakni 98,29 persen dari total 2,22 juta penduduk. Artinya, masih ada sekitar 38.679 jiwa yang belum terdaftar sebagai peserta JKN.

Namun, tantangan utama saat ini adalah keaktifan peserta. Data per 28 Februari 2025 mencatat bahwa hanya 77,73 persen peserta JKN di Kepri yang berstatus aktif, sementara 455 ribu peserta (20,52 persen) tidak aktif. Jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan 80,23 persen pada akhir 2024. Penyebab utama penurunan ini adalah berkurangnya kepesertaan aktif dari kelompok Penerima Bantuan Iuran (PBI JK) dan Pekerja Penerima Upah Penyelenggara Negara (PPU PN)

Melihat kondisi ini, Deputi Direksi Wilayah II BPJS Kesehatan, Oktovianus Ramba, menegaskan bahwa peran pemerintah daerah sangat krusial dalam memastikan keberlanjutan program JKN.

“Kami berharap ada langkah strategis dari pemerintah daerah untuk mengatasi penurunan keaktifan ini, baik melalui dukungan anggaran, sosialisasi kepada masyarakat, maupun kemudahan akses layanan bagi peserta,” ujarnya.

Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara, menegaskan bahwa Pemprov Kepri berkomitmen penuh untuk meningkatkan kepesertaan JKN, terutama bagi masyarakat yang masih belum terdaftar.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan BPJS Kesehatan dan dinas terkait agar seluruh masyarakat Kepri mendapatkan layanan kesehatan yang layak dan merata,” ungkapnya.

Selain itu, Sekdaprov Adi juga menyoroti pentingnya strategi inovatif untuk meningkatkan keaktifan peserta JKN, khususnya bagi kelompok yang mengalami kendala dalam pembayaran iuran atau administrasi kepesertaan.

“Kami berharap ada pendekatan lebih efektif, termasuk program edukasi dan sosialisasi yang lebih masif, agar peserta JKN tetap aktif dan tidak kehilangan akses terhadap layanan kesehatan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Adi menegaskan bahwa Pemprov Kepri akan terus mendukung kebijakan pemerintah pusat dalam mencapai Universal Health Coverage (UHC) secara optimal.

“Dengan sinergi antara pemerintah daerah, BPJS Kesehatan, dan stakeholder terkait, kami optimis bahwa Kepri tidak hanya mampu mempertahankan tingkat kepesertaan JKN, tetapi juga meningkatkan jumlah peserta aktif demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

TAGGED: BPJS Kesehatan, JKN Kepri, Universal Health Coverage
Share this Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Previous Article Wali Kota Tanjungpinang Safari Ramadan ke Masjid Al Huda, Serahkan Bantuan Rp10 Juta
Next Article Dua Anggota DPRD Kepri Resmi Dilantik, Wagub Nyanyang Haris Pratamura Hadiri Pengambilan Sumpah

TERPOPULER

Aksi Terjun Payung Prajurit Yontaifib I Mar Pukau Masyarakat Dabo Singkep
Warga Pulau Nuja Dihebohkan Penemuan Mayat: Basarnas dan Polisi Langsung Bertindak
Proses Evakuasi Penemuan Mayat Yang Tidak Utuh Penuh Rintangan Alam
Ratap Pilu Sambut Kapolsek Singkep Barat di Rumah Korban Nelayan, Warga Cukas Yang Hilang

Lainnya

BeritaBerita Lingga

Kapolres Lingga: Tidak Ada Tempat untuk Premanisme di Kabupaten Lingga

Saturday, 10 May 2025
BeritaBerita Lingga

Polres Lingga Tahan Empat Tersangka dalam Kasus Konflik Lahan di Desa Tinjul

Wednesday, 7 May 2025
BeritaBerita Lingga

Polres Lingga Tetapkan SR Sebagai Tersangka Kasus Investasi Bodong Yang Melibatkan Nama Besar BNI Life

Wednesday, 7 May 2025
BeritaBerita Lingga

Pemuatan Bauksit Tanpa Izin, PSDKP Batam Ambil Tindakan Penyegelan di Pelabuhan TBJ

Tuesday, 6 May 2025
Follow us:
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe

Informasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Karir

Network

  • Kutipan Berita
  • Inidie.com
  • Harian Lingga
  • Selingga.com

© Linggaterkini.com

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?