LINGGA TERKINI – Menjadi momen bersejarah bagi Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, dengan dibukanya rute penerbangan baru oleh Wings Air. Penerbangan perdana menggunakan pesawat ATR 72-500 mendarat di Bandar Udara Dabo Singkep, pada Sabtu sore, 14 Juni 2025, menandai awal perjalanan langsung dari Batam ke Dabo Singkep PP.
Bupati Lingga, Muhammad Nizar, yang turut hadir dalam penerbangan perdana tersebut, mengungkapkan rasa syukurnya atas dibukanya rute baru ini. Menurutnya, penerbangan langsung Batam-Dabo ini diharapkan dapat memberikan kemudahan, terutama dalam hal ekonomi dan pariwisata di Kabupaten Lingga.
“Terima kasih kepada Pemerintah Pusat dan Kementerian Perhubungan yang telah memberikan izin kepada Wings Air untuk membuka rute baru ini. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Lingga,” kata Nizar, saat diwawancarai di Bandara Dabo Singkep.
Bupati Nizar juga berharap, ke depannya, Wings Air bisa menambah lebih banyak rute penerbangan dari Dabo ke destinasi lain, seperti Pekanbaru dan Jakarta. Untuk saat ini, selain penerbangan udara yang dikelola oleh Susi Air dan Wings Air, masyarakat Kabupaten Lingga masih dapat mengandalkan transportasi laut, meskipun waktu tempuhnya lebih lama.
“Mengingat cuaca yang cukup ekstrim, terutama dengan musim angin selatan yang sudah datang, penerbangan Wings Air yang hanya memakan waktu sekitar 35 menit tentu lebih efisien dibandingkan perjalanan laut yang bisa memakan waktu hingga 5 jam,” jelas Nizar.
Bupati Lingga juga mengimbau masyarakat, termasuk aparatur sipil negara (ASN), untuk memberikan ruang dan waktu bagi Wings Air agar dapat beroperasi dengan lancar. Wings Air akan melayani rute Batam-Dabo sebanyak tiga kali seminggu, yaitu pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu.
“Semoga dengan adanya penerbangan ini, sektor investasi di Lingga semakin berkembang,” tambahnya.
Terkait harga tiket, Nizar mengatakan pihaknya sudah meminta agar tarif tiket untuk rute Batam-Dabo dipromosikan pada kisaran harga Rp.600.000 hingga Rp.700.000 selama tiga bulan pertama. Namun, harga tiket ini bisa berubah tergantung pada permintaan dan ketersediaan kursi. “Kita bersyukur Wings Air mau melayani masyarakat Lingga. Kita akan terus berusaha agar harga tiket bisa lebih terjangkau di masa mendatang,” ungkap Nizar.
Sementara itu, Yodhie Harjilov, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Dabo Singkep, yang hadir mewakili pihak bandara, menyampaikan bahwa masyarakat Dabo cukup antusias dengan penerbangan perdana ini. Terbukti dengan jumlah penumpang yang cukup baik, yakni 32 orang yang datang dari Batam dan 42 orang yang terbang menuju Batam.
“Diharapkan, ke depannya jumlah penumpang semakin meningkat. Saat ini, Wings Air belum memberikan target khusus untuk jumlah penumpang per penerbangan,” tambah Yodhie.
Penulis Rahmat Hidayat
Editor : Ruslan