LINGGA TERKINI – Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) melaksanakan penyerahan insentif secara simbolis kepada Imam Masjid, Marbot, petugas Fardhu Kifayah, Guru TPA/TPQ, Guru Sekolah Minggu, Penyuluh Keagamaan, Guru Buddha, serta bonus untuk peserta terbaik Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) X tingkat Provinsi Kepulauan Riau tahun 2024. Kegiatan ini berlangsung khidmat di Masjid Nur Arrahmah Qur’an Center Kota Tanjungpinang, Jumat (6/12/2024).
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, di antaranya Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Tamrin Dahlan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Elfiani Sandri, Kepala Kemenag Kota Tanjungpinang Erizal Abdullah, para Lurah, Camat, serta perwakilan OPD terkait.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh seorang santri Qur’an Center, suasana acara menjadi semakin khusyuk. Dalam sambutannya, Tamrin Dahlan mengapresiasi para tokoh agama yang berkontribusi besar dalam pembinaan spiritual dan moral masyarakat Tanjungpinang.
“Program pemberian insentif ini merupakan salah satu wujud nyata perhatian Pemerintah Kota Tanjungpinang terhadap para tokoh agama dan tenaga pendukung kegiatan keagamaan. Kami berharap insentif ini dapat menjadi dorongan bagi para Imam, Marbot, Guru TPA/TPQ, Guru Sekolah Minggu, Guru Buddha, dan lainnya untuk terus semangat dalam memberikan bimbingan spiritual dan moral kepada masyarakat. Kami juga mengapresiasi peserta terbaik MTQH X yang telah mengharumkan nama Tanjungpinang di tingkat provinsi. Semoga bonus ini menjadi penyemangat bagi mereka untuk terus meningkatkan prestasi,” ujar Tamrin.
Rincian Penerima Insentif
Menurut laporan Bagian Kesra, penerima insentif tahun ini mencapai 1.050 orang, terdiri dari:
- 293 Imam Masjid
- 100 petugas Fardhu Kifayah
- 150 Guru TPA/TPQ
- 150 Marbot
- 25 pembimbing keagamaan
- 332 Guru Agama lainnya
Bonus juga diberikan kepada peserta terbaik MTQH tingkat provinsi, meliputi cabang Tilawah, Hifzil, Tafsir, Syarhil, Khat, KTIQ, dan Kasidah.
Nisa, salah satu santri Qur’an Center yang hadir, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya.
“Kami sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan oleh Pemko Tanjungpinang kepada para tokoh agama dan pelaku kegiatan keagamaan. Semoga ke depan kegiatan seperti ini terus berlanjut. Sebagai santri, kami juga merasa termotivasi untuk terus belajar dan mengembangkan diri agar bisa memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat dan agama,” ungkapnya.
Acara ini tidak hanya menjadi momen simbolis penyerahan insentif, tetapi juga ajang silaturahmi yang mempererat hubungan antara pemerintah, masyarakat, dan tokoh agama. Pemko Tanjungpinang berharap program ini dapat mendorong terciptanya masyarakat yang religius, harmonis, dan berkarakter.(Eca)
