LINGGA TERKINI – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang terus melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di pasar-pasar utama sepanjang Januari 2025. Berdasarkan hasil pantauan petugas di Pasar Bintan Center dan Pasar Baru Kota Lama, sejumlah komoditas mengalami perubahan harga yang signifikan.
Hingga Jumat, 17 Januari 2025, harga daging ayam segar mencatatkan kenaikan 1,85 persen dibandingkan pekan sebelumnya. Jika pada 3 Januari harga per kilogramnya Rp40.250, kini telah naik menjadi Rp40.750 per kilogram pada 14 Januari.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tanjungpinang, Teguh Susanto, mengungkapkan bahwa cuaca buruk menjadi penyebab utama kenaikan harga tersebut.
“Curah hujan tinggi beberapa pekan terakhir berdampak pada pengiriman dan distribusi daging ayam. Kami terus berkoordinasi dengan distributor untuk memastikan pasokan tetap tersedia agar kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan baik,” jelas Teguh dalam keterangan di Tanjungpinang, Senin (20/1).
Sebaliknya, harga bawang merah asal Jawa justru mengalami penurunan sebesar 2,56 persen. Pada awal Januari, harga per kilogramnya berada di Rp43.500, namun turun menjadi Rp42.000 pada 14 Januari. Penurunan ini terjadi seiring dengan meningkatnya pasokan di pasar.
Untuk cabai merah, harga menunjukkan fluktuasi yang cukup tajam. Harga yang sebelumnya Rp73.000 per kilogram kini naik menjadi Rp76.000. Teguh menambahkan bahwa kendala distribusi akibat cuaca buruk, terutama transportasi laut, menjadi faktor utama kenaikan ini. Untuk memenuhi kebutuhan pasar, distribusi harus mengandalkan transportasi udara, yang lebih mahal.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja dan menghindari pembelian dalam jumlah besar agar stok di pasar tetap mencukupi. Tim pengendalian inflasi dan Satgas Pangan juga terus bekerja keras untuk menjaga stabilitas harga, terutama menjelang perayaan Imlek,” tambah Teguh.(Eca)