LINGGA TERKINI – Pemerintah Kota Tanjungpinang menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Bukit Bestari tahun 2025 di Aula Kantor Kecamatan Bukit Bestari, Jl. Aisyah Sulaiman, Senin (03/02/2025). Kegiatan ini merupakan bagian penting dari rangkaian Musrenbang Kota Tanjungpinang yang bertujuan menyusun rencana pembangunan untuk tahun 2026.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, seperti Kepala Bappelitbang Riono, Wakil Wali Kota Terpilih Raja Ariza, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Agus Djurianto, serta Asisten dan Staf Ahli Pemerintah Kota Tanjungpinang. Tak ketinggalan, Camat Bukit Bestari M. Septian Putra Perdana beserta jajaran lurah se-Kecamatan Bukit Bestari turut hadir. Selain itu, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forum RT/RW se-Kecamatan Bukit Bestari juga hadir untuk menyampaikan aspirasi langsung dari masyarakat.
Kepala Bappelitbang Kota Tanjungpinang, Riono, menjelaskan bahwa Musrenbang kali ini merupakan langkah strategis dalam menyusun rencana pembangunan tahun 2026.
“Musrenbang yang kita laksanakan hari ini bertujuan untuk menyusun rencana pembangunan tahun 2026. Ini penting karena tahun tersebut sudah menjadi kepentingan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih. Mereka telah berkomitmen bahwa program-program yang kita susun dalam Musrenbang ini akan menjadi bagian dari agenda pembangunan kota ke depan,” ungkap Riono.
Riono juga menegaskan bahwa penyusunan rencana pembangunan didasarkan pada acuan utama, yakni Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Mengapa kita belum mengacu pada RPJMD Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih, karena dokumen tersebut baru akan disusun setelah mereka resmi dilantik. RPJMD adalah dokumen strategis lima tahunan yang menjadi pedoman utama dalam penyusunan kebijakan pembangunan. Saat ini, kita telah menyelesaikan RPJMD teknokratis sebagai dasar awal perencanaan. Setelah pelantikan Wali Kota dan Wakil Kota terpilih, kita memiliki waktu enam bulan untuk menyusun RPJMD resmi yang akan menjadi dasar kebijakan pembangunan Kota Tanjungpinang dalam lima tahun ke depan,” jelas Riono.
Camat Bukit Bestari, M. Septian Putra Perdana, menyoroti bahwa Musrenbang ini berfokus pada perencanaan pembangunan yang mencakup berbagai sektor, mulai dari infrastruktur hingga pemberdayaan masyarakat serta peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi.
“Musrenbang Kecamatan Bukit Bestari 2025 berfokus pada perencanaan pembangunan yang mencakup infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, serta kesejahteraan sosial dan ekonomi. Beberapa OPD yang memiliki peran penting dalam program ini antara lain Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perhubungan, Dinas Perumahan Rakyat, Dinas Pertanian, Dinas Sosial, Dinas Ketenagakerjaan, serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,” ujar Septian.
Ia juga menambahkan beberapa kegiatan prioritas yang menjadi sorotan dalam Musrenbang ini, antara lain upaya penanggulangan banjir melalui pembangunan dan rehabilitasi drainase, peningkatan infrastruktur jalan, pengembangan fasilitas ekonomi untuk UMKM, serta program sosial yang mendukung kesejahteraan masyarakat.
“Beberapa kegiatan prioritas yang akan kita dorong dalam Musrenbang ini adalah pembangunan dan rehabilitasi drainase untuk mengatasi banjir, peningkatan infrastruktur jalan, pembangunan fasilitas ekonomi seperti bantuan UMKM, serta program sosial yang mendukung kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Wakil Wali Kota Terpilih Raja Ariza pun menyambut baik forum Musrenbang ini, menekankan pentingnya penyerapaan aspirasi masyarakat agar program-program yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga.
“Musrenbang adalah forum yang sangat penting dalam menyerap aspirasi masyarakat. Saya dan Wali Kota terpilih berkomitmen untuk memastikan bahwa program-program yang dirancang dalam Musrenbang ini benar-benar bisa direalisasikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Infrastruktur, ekonomi, dan kesejahteraan sosial akan menjadi prioritas utama dalam kepemimpinan kami,” jelas Raja Ariza.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Agus Djurianto, memastikan dukungan penuh legislatif terhadap setiap usulan yang muncul dalam Musrenbang.
“Kami di DPRD akan memastikan bahwa setiap usulan yang masuk dalam Musrenbang ini mendapatkan perhatian yang serius. Sinergi antara eksekutif dan legislatif sangat diperlukan agar program pembangunan dapat berjalan efektif dan sesuai harapan masyarakat,” ujarnya.
Kehadiran Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tanjungpinang, Teguh Susanto, turut menggarisbawahi pentingnya transparansi dan informasi yang jelas terkait pelaksanaan Musrenbang.
“Kami di Dinas Kominfo akan memastikan bahwa informasi terkait Musrenbang ini tersampaikan dengan baik kepada masyarakat. Partisipasi publik sangat penting dalam proses perencanaan pembangunan, dan kami akan terus menginformasikan perkembangan hasil Musrenbang melalui berbagai kanal komunikasi resmi Pemerintah Kota Tanjungpinang,” kata Teguh Susanto.
Musrenbang Kecamatan Bukit Bestari 2025 menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk merancang program pembangunan yang holistik dan tepat sasaran bagi tahun 2026. Dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah, DPRD, OPD, hingga masyarakat, diharapkan setiap program yang disusun nantinya dapat memberikan manfaat nyata dan meningkatkan kualitas hidup warga, khususnya di Kecamatan Bukit Bestari.