Aksi jambret di jalan Raya Toapaya, Kabupaten Bintan Provinsi Kepri menjadi atensi Kapolres Bintan, AKBP. Bambang Sugihartono.
Ia memerintahkan anggotanya untuk menembak di tempat pelaku kejahatan yang membuat resah itu.
Setidaknya sudah ada dua kasus jambret yang terjadi selama sepekan terakhir.
“Anggota masih bekerja di lapangan. Instruksi Kapolres kepada seluruh anggota supaya memberikan peringatan tegas tembak di tempat pelaku kejahatan dan tidak boleh main-main,” ujar Kasat Reskrim Polres Bintan, AKP. Agus Hasanudin, Jumat (10/07/2020).
Agus menuturkan, pihaknya masih berupaya untuk mengungkap kasus jambret di jalan raya Km 16 dan 17, Toapaya.
Ia menduga, dari dua aksi jambret di jalan raya Toapaya memiliki keterkaitan.
Saat beraksi, pelaku diduga mengikuti dari luar daerah Bintan, yakni Tanjungpinang.
“Jadi setelah masuk jalan sepi di daerah Bintan, baru pelaku melancarkan aksinya,” ungkapnya.
Agus juga menambahkan, bahwa terkait ciri-ciri pelaku dari keterangan para korban memiliki postur tubuh yang tinggi besar.
“Nah untuk kendaraan yang digunakan menurut korban sepeda motor Jupiter,”ungkapnya.
Agus mengimbau masyarakat khususnya pengendara sepeda motor tetap tenang dan tidak panik.
Terkait kasus itu, pihaknya semakin meningkatkan pengamanan mulai dari hulu sampai ke hilir.
“Jika keluar malam atau pulang malam sebisa mungkin jalan yang tidak terlalu sepi, carilah jalan yang ramai. Sejak kejadian itu, setiap hari kami patroli untuk memberikan perlindungan dan pengayoman terhadap masyarakat secara maksimal,” ucapnya.