LINGGATERKINI.ID – Proses pembangunan jembatan di Desa Maruk Tua akan di lanjutkan pada tahun 2022 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad bahwa pada 2022 mendatang proyek jembatan di Desa Maruk Tua akan dilanjutkan.
“Proses pembangunan jembatan di Desa Maruk Tua harus dilanjutkan dan tidak boleh dihentikan,” kata Ansar saat dikonfirmasi, Selasa (15/6/2021)
Menurut Ansar, sempat terhentinya pembangunan jembatan di Desa Maruk Tua tersebut dikarenakan banyak yang di rasionalisasi.
“Kemarin kita harus rasionalisasi dimana kita harus menutup defisit itu lebih dari Rp200 Miliar, jadi banyak yang di rasionalisasi nanti kita dukung lagi,” ujarnya
Sementara itu, Kepala Desa Maruk Tua Safarudin mengaku bahwa jembatan tersebut merupakan jantung bagi masyarakat desa maruk tua.
“Jembatan ini bagi masyarakat desa maruk tua merupakan jantung, karena itu merupakan satu-satunya akses penghubung untuk menuju ke ke Kecamatan Singkep Barat dan Kabupaten Lingga. Jadi kami betul-betul bergantung pada jembatan itu,” kata Safarudin. (Wandy)