Lingga TerkiniLingga Terkini
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • Natuna
    • Tanjung Pinang
  • Nasional
  • Video
Aa
Lingga TerkiniLingga Terkini
Aa
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
  • Nasional
  • Video
Search
Follow US
Lingga Terkini > Opini > Guru Gagap akan Teknologi, Apa Perlu Pelatihan Khusus?
Opini

Guru Gagap akan Teknologi, Apa Perlu Pelatihan Khusus?

Jurnalis - linggaterkini
Jurnalis - linggaterkini Published Tuesday, 8 March 2022
Share
SHARE

Oleh: Dewi Maharani, Mahasiswi Universitas Maritim Raja Ali Haji. 

Pandemi COVID-19 yang melanda dunia telah mengubah sistem kehidupan manusia di segala bidang kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Adanya kebijakan work from home (WFH) mengharuskan seluruh masyarakat tetap stay at home, bekerja, beribadah dan belajar dari rumah. Kondisi demikian menuntut lembaga pendidikan melakukan inovasi dalam proses pembelajaran. Belajar di rumah melalui aplikasi tertentu, kuliah daring, dan lain sebagainya merupakan contoh pelayanan bidang pendidikan yang mempercepat penerapan pendidikan era revolusi industri 4.0.

Dari beberapa kasus di atas menuntut peran teknologi dalam bidang pendidikan di tengah pandemi COVID-19, para tenaga pendidik dan peserta didik diharapkan dapat menyesuaikan diri dan memanfaatkan teknologi.

Ad image

Dunia pendidikan, saat saya masih duduk di bangku SMA, ada seorang guru saya gagap akan teknologi, mengapa demikian? Bukankah guru harus memanfaatkan tekhnologi sebagai alat pembelajarannya. Apalagi di daerah terpencil bagaimana cara mereka belajar di situasi online ini? Menurut saya guru yang gagap akan tekhnologi ini perlu pelatihan khusus mengenai TIK guru harus menyesuaikan kondisi revolusi 4.0 dan memanfaatkan teknologi. Bagaimana pelatihannya? Berlatihlah secara mandiri dahulu, contohnya seperti: kursus TIK, Kursus komputer les dan sebagainya, hal-hal tersebut akan berdampak besar bagi sistem pembelajaran daring, dan guru setiap minggunya atau setiap bulannya pasti ada pelatihan guru, dalam pelatihan ini cobalah dimanfaatkan untuk hal tersebut dengan optimal.

Jika salah satu masalahnya yaitu daerah terpencil, dan saat ini masih banyak sekolah yang belum bisa memanfaatkan teknologi karena terhambat berbagai masalah, sepeti kurangnya pelatihan bagi guru, tidak ada listrik yang memadai, serta tidak ada dukungan pemeliharaan alat, masalah ini bisa diatasi, melalui dana bos misalnya, minta lah hak tersebut dan pemerintah harus perhatian pada masalah-masalah yang terjadi di dunia pendidikan, agar dunia pendidikan berkembang seiring perkembangan
.
Kita ketahui bahwa teknologi pada dunia pendidikan dari zaman ke zaman sangat mengalami perubahan yang pesat, seperti pada media belajar yang digunakan zaman dulu sangatlah manual, yaitu kapur dan papan tulis hitam. Berbeda halnya dengan zaman sekarang, sudah menggunakan media belajar seperti laptop dan proyektor yang terkesan canggih. Selain itu, sumber belajar yang diperoleh pada zaman dulu, peserta didik harus rajin membaca buku dan lain sebagainya. Namun, zaman sekarang dapat menemukan sumber belajar hanya melalui artikel dan video-video pembelajaran yang tersebar luas di internet.

Pentingnya profesionalisme guru, akan menjadi suatu faktor penentu proses pendidikan yang bermutu. Berkenaan dengan profesionalisme guru empat kompetensi yang harus dikuasai yaitu pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional. Kompetensi profesional dapat diartikan sebagai kemampuan guru untuk menguasai serta memanfaatkan berbagai sumber daya untuk mendukung pembelajaran, termasuk kemampuan untuk menguasai ilmu pengetahuan serta teknologi informasi dan komunikasi sesuai dengan perkembangan zaman.

Jadi, dalam kondisi dunia yang sedang terdampak pandemi COVID-19, membuat proses pembelajaran dilakukan secara daring dan otomatis tidak terlepas dari teknologi. Bila seorang guru tidak dapat menguasai teknologi, maka proses pembelajaran menjadi kurang maksimal yang membuat siswa sulit memahami materi yang disampaikan. Dan solusi yang dapat dilakukan oleh guru yang kurang menguasai teknologi, yakni dengan belajar secara mandiri maupun mengikuti berbagai pelatihan dan sebagainya. *

TAGGED: Apa Perlu Pelatihan Khusus?, Guru Gagap akan Teknologi
Share this Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Previous Article Lemahnya Strategi Pengajaran Guru, Mengapa Demikian?
Next Article Dinkes Lingga Imbau Warga Waspada DBD, Hingga Maret 2022 Lingga Ada 18 Kasus Demam berdarah
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TERPOPULER

Aksi Terjun Payung Prajurit Yontaifib I Mar Pukau Masyarakat Dabo Singkep
Warga Pulau Nuja Dihebohkan Penemuan Mayat: Basarnas dan Polisi Langsung Bertindak
Proses Evakuasi Penemuan Mayat Yang Tidak Utuh Penuh Rintangan Alam
Ratap Pilu Sambut Kapolsek Singkep Barat di Rumah Korban Nelayan, Warga Cukas Yang Hilang

Lainnya

BeritaBerita LinggaOpiniSeputar KEPRI

Perwakilan Tokoh Singkep Barat : Kunci Sukses Paslon Nizar-Novrizal di Pilkada Lingga

Thursday, 28 November 2024
BeritaOpiniPolitikSeputar KEPRITanjung PinangTer-Update

Program UMKM dan Seragam Gratis Rahma-Rizha Menjadi Harapan Warga

Monday, 18 November 2024
BeritaOpiniPolitikSeputar KEPRITanjung Pinang

Relawan Rahma-Rizha Setiap Hari Turun Dari Rumah ke Rumah Sampaikan Program Visi-Misi

Sunday, 17 November 2024
Berita LinggaOpiniPolitikSeputar KEPRITer-Update

Muhammad Nizar Tegaskan Paslon Nomor Urut 1, Tidak Mengumbar Janji

Wednesday, 13 November 2024
Follow us:
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe

Informasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Karir

Network

  • Kutipan Berita
  • Inidie.com
  • Harian Lingga
  • Selingga.com

© Linggaterkini.com

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?