LINGGATERKINI.COM – Pemerintah Kabupaten Lingga berencana akan membuka akses jalan darat dari Desa Mentuda menuju Daik Lingga.
Yang mana Desa Mentuda memiliki 4 Dusun, yakni Dusun Pulon, Dusun Jelutung, Dusun Tembuk dan Dusun Mentengah.
Saat ini satu-satunya akses ke Desa Mentuda hanya melalui jalur laut dan sangat bergantung dengan kondisi pasang surut air laut.
Bahkan, saat air pasang pun masyarakat masih belum leluasa, sebab kapal penumpang yang bersandar di Mentuda masih jarang, atau hanya satu pelayaran.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang atau PUTR Kabupaten Lingga Novrizal mengatakan, bahwa untuk akses jalan darat dari Desa Mentuda menuju ibukota Daik Lingga masih melalui beberapa tahapan.
“Untuk akses jalan darat dari Desa Mentuda menuju kota Daik Lingga masih melalui beberapa tahapan,” kata Novrizal, belum lama ini
Dijelaskan Novrizal, salah satunya pembuatan Detail Engineering Design atau DED dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan atau Amdal.
“Jadi kita tinggal membuat DED dan Amdalnya,” jelasnya
Menurutnya jika tahun 2023 ini rampung maka di 2024 pelaksanaan fisiknya dapat dilaksanakan.
“Insyaallah jika rampung di 2023 ini secepatnya akan kita laksanakan pembangunan fisiknya,” ungkapnya
Dengan dibukanya akses jalan darat nantinya dari Desa Mentuda menju ibukota di Daik melalui Sungai Tenam maka aktivitas masyarakat jauh lebih leluasa.
Setidaknya dapat membantu membuka akses perekonomian masyarakat khususnya di Desa Mentuda. (Wn)