LINGGATERKINI.COM – Tradisi likuran di Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sangat di nanti oleh masyarakat.
Sebab di tahun-tahun sebelumnya pelaksanaan tradisi likuran tidak dilaksanakan karena pasca pandemi covid-19.
Namun di tahun ini kembali dilaksanakan bahkan di perlombakan oleh Pemerintah, khususnya di beberapa Kecamatan saja.
Dimana pengumuman hasil perlombaan pintu gerbang tersebut akan di umumkan pada malam takbiran.
Seperti yang dibuat oleh para pemuda di Desa Berindat Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga.
Yang mana gerbang tersebut dibangun dengan kreatifitas yang dimiliki oleh pemuda-pemuda tempatan dari Desa Berindat.
Salah seorang pemuda Desa Berindat Johari mengatakan, bahwa pelaksanaan gerbang dengan tradisi likuran ini dibuat setipa tahunnya.
“Meski di tahun-tahun sebelumnya tidak semegah dan sebesar di tahun ini. Tapi alhamdulilah gerbang ini dapat terbangun dengan indah,” ucap pria yang sering disapa Ari ini kepada Linggaterkini, Selasa (18/4/2023)
Dikatakan Ari, bahwa pembuatan gerbang ramadhan ini merupakan swadaya dari pada masyarakat di Desanya.
“Alhamdulillah hasil keringat pemuda-pemudi disini gerbang ini dapat menerangi di malam tujuh likur,” ceritanya
Ari berharap di momen bulan suci ramadhan 1444 hijriah ini, situasi di Kabupaten Lingga semakin membaik.
“Terutama masalah perekonomian semoga segera pulih,” tuturnya (Wn)
