Lingga – Masyarakat komunitas adat terpencil ( KAT) di dusun Kampung Baru desa Sungai Buluh mengharapkan adanya bantuan Pemerintah daerah Kabupaten Lingga, untuk pengadaan transportasi darat yang di peruntukkan bagi anak anak suku KAT menuju ke sekolah yang berada di lokasi Kampung Pane.
Hal tersebut di ketahui pada saat kunjungan Tim penggerak PKK dan Camat Singkep Barat pada saat memberikan bantuan perlengkapan buku dan alat tulis sekolah bagi anak anak Komunitas Adat Terpencil.
Usulan orang tua murid dari anak anak Komunitas adat Terpencil di sampaikan kepada Camat Singkep Barat, pada minggu ( 13/9/2020) kemarin.
Permintaan bantuan ini, Memang sangat beralasan mengingat jarak tempuh dari dusun Kampung Baru kesekolah yang berada di kampung Pane sangatlah jauh
http://linggaterkini.id/jelang-pilkada-polres-lingga-gandeng-insan-pers-jaga-situasi-kondusif/
Menurut Camat Singkep, Febrizal Taupik, karena jauhnya jarak, anak kelas satu dan dua yang masih duduk di bangku SD tersebut, harus di antar orang tuanya dengan berjalan kaki
“Jarak tempuh dari dusun Kampung Baru ke kampung Pane kisaran 4 hingg 5 kilo” kata Taupik saat dikomfermasi pada (14/09/2020) melalui telpon seluler.
Menyikapi permasalahan peserta didik dari Komunitas Adat Terpencil ini sudah sepatutnya di tanggapi Pemerintah daerah.
“mereka sangat membutuhkan tranportasi, pasilitas ini baik untuk keamanan anak anak tersebut,” ujar Taupik
Editor : Rs