Lingga TerkiniLingga Terkini
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • Natuna
    • Tanjung Pinang
  • Nasional
  • Video
Aa
Lingga TerkiniLingga Terkini
Aa
  • Home
  • News
  • Lingga
  • Kepri
  • Nasional
  • Video
Search
Follow US
Lingga Terkini > Berita Lingga > Wabup Lingga Minta Pengerjaan Semenisasi Di Jalan Lapangan Bakti Dibongkar Karena Tidak Sesuai RAP
Berita Lingga

Wabup Lingga Minta Pengerjaan Semenisasi Di Jalan Lapangan Bakti Dibongkar Karena Tidak Sesuai RAP

Jurnalis - linggaterkini
Jurnalis - linggaterkini Published Friday, 9 September 2022
Share
Wabup Lingga saat meninjau semenisasi di Jalan Lapangan Bakti (Foto : Yudiar)
SHARE

LINGGATERKINI.COM – Wakil Bupati Kabupaten Lingga, Neko Wesha Pawelloy menemukan pengerjaan proyek yang tidak sesuai data Rincian Anggaran Pelaksana (RAP) pada pekerjaan di jalan Lapang Bakti, RW 10, Dabo, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Kamis (9/9/2022).

Berdasarkan temuan langsung dilapangan, proyek tersebut yaitu pembangunan jalan semenisasi RW 10 (Lapangan Bakti) Kelurahan Dabo (1 PKT).

Di lokasi Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy pertanyakan terkait rincian anggaran pelaksana kepada kontraktor. Dan ditemukan besi penyambung tidak menggunakan kawat ikat.

Ad image

“Ini kenapa tidak pakai kawat ikat penyambung besi? Dan kenapa tidak ada batu tahu beton untuk menahan besi agar tidak jejak ke tanah,” kata Neko saat meninjau langsung lokasi tersebut.

Dirinya menegaskan bahwa pekerjaan tersebut seharusnya sesuai dengan rincian anggaran pelaksana (RAP).

“Ini tidak bisa dibiarkan, inikan sudah ada aturan pengerjaannya di dalam RAP ini bahwa pekerjaan ini ada menggunakan kawat ikat dan tahu beton namun kenyataan nya tidak ada, ini tidak layak dan sudah menyalahi aturan,” tegasnya

Neko Wesha Pawelloy minta pengerjaan tersebut untuk diberhentikan dulu dan segera dibongkar pengerjaan yang sudah dikerjakan karena sepertinya dari awal sudah tidak sesuai.

Pengawasan ini dilaksanakan guna bertujuan agar setiap pelaksanaan ataupun proyek dilakukan sesuai RAP.

“Saya bekerja memakai kaca mata kuda, sesuai dengan prosedur dan regulasi, untuk memberikan yang terbaik agar pekerjaan ini berjalan dengan baik dan hasilnya juga baik, ini untuk kepentingan seluruh masyarakat, bukan main-main, kalau pekerjaannya seperti ini, nantinya jalan ini tidak bertahan lama, sebentar sudah retak lagi, karena besi jejak ke bawah langsung, dan ini sudah menjadi tugas saya sebagai wakil bupati untuk melakukan,” tuturnya

Neko menjelaskan bahwa fungsi kawat pengikat dan tahu beton itu sangat vital.

“Kawat pengikat dan tahu beton itu fungsinya sangat vital yaitu sebagai pengikat rangka besi bertujuan untuk memperkuat dan memperkokoh bangunan sehingga terhindarnya dari resiko berbahaya, pengunci sudut-sudut rangka besi balok untuk menahan dan memperkuatnya agar jalan ini tidak mudah rusak nantinya, kemudian untuk tahu beton berfungsi menjaga agar tulangan suatu konstruksi terletak sesuai dengan aturan syarat penulangan, dengan demikian, maka kekuatan akan maksimal dan tulangan terlindungi dari korosi ataupun karat,” jelas Neko.

Namun kenyataan yang ditemukannya di lapangan hal itu tidak sesuai, tidak digunakan padahal sudah ada di dalam RAP.

Sementara itu, Pihak pengawas Pekerjaan Umum (PU) dan Konsultan CV. Bintang Fajar mengakui kesalahan tersebut, benar kami tidak menggunakannya. (Wn)

Share this Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Previous Article Dinsos Lingga Beri Bantuan ke Korban Bencana Rumah Rusak di Desa Sungai Besar
Next Article Kapolres Lingga Beri Motivasi dan Pembinaan ke Siswa SMAN 1 Singkep
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TERPOPULER

Aksi Terjun Payung Prajurit Yontaifib I Mar Pukau Masyarakat Dabo Singkep
Warga Pulau Nuja Dihebohkan Penemuan Mayat: Basarnas dan Polisi Langsung Bertindak
Proses Evakuasi Penemuan Mayat Yang Tidak Utuh Penuh Rintangan Alam
Ratap Pilu Sambut Kapolsek Singkep Barat di Rumah Korban Nelayan, Warga Cukas Yang Hilang

Lainnya

BeritaBerita LinggaSeputar KEPRI

Bupati Lingga : RDK Award 2025 Jadi Panggung Kreativitas Pendidik

Tuesday, 12 August 2025
BeritaBerita LinggaSeputar KEPRI

30 Hektare Lahan Tidur Disulap Polres Lingga Jadi Ladang Jagung Produktif

Sunday, 10 August 2025
BeritaBerita LinggaPolriSeputar KEPRI

Sinergi Polisi dan Warga Lingga Hasilkan Panen Jagung Hingga 2,5 Ton

Saturday, 9 August 2025
BeritaBerita LinggaSeputar KEPRI

Preman Diperketat! Polres Lingga Sisir Pelabuhan Jagoh dalam Patroli Khusus

Thursday, 7 August 2025
Follow us:
FacebookLike
TwitterFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe

Informasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Karir

Network

  • Kutipan Berita
  • Inidie.com
  • Harian Lingga
  • Selingga.com

© Linggaterkini.com

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?