LINGGATERKRINI.COM – Sebuah kapal pengangkut barang karang di perairan Tanjung Kelit, Kecamatan Bakung Serumpun, Kabupaten Lingga.
Baca Juga : Disdikpora Lingga Seleksi Atlit Voli Terbaik Untuk Ikut Popda Di Batam
Beruntung lima orang anak buah kapal beserta kapten kapal selamat dari peristiwa naas tersebut. Yang mana masyarakat turut membantu mengevakuasi kelima orang tersebut.
Kasat Polairud Polres Lingga AKP Ardian mengatakan, kapal tersebut berasal dari Moro, Kabupaten Karimun, yang melakukan perbaikan di Galangan kapal Kelurahan Pancur.
“Jadi setelah selesai diperbaiki, kapal tersebut melanjutkan perjalanan pulang ke Moro, namun pada saat diperjalanan ombak cukup kuat sehingga mesin kapal dimatiin, disitulah air laut masuk ke badan kapal yang mengakibatkan kapal tersebut tenggelam,” kata Ardian, Senin (6/5/2024).
Baca Juga : Kelurahan Dabo Lama Bagikan Insetif Guru TPA, Nuje, dan Fardukipayah
Ardian menjelaskan, ombak laut pada saat itu cukup tinggi, yang mana mencapai 3 hingga 4 meter.
“Karena pada saat itu, air laut cukup tinggi mencapai 3 hingga 4 meter,” ujarnya.
Setelah kejadian itu, ABK dibawa ke Pasir panjang untuk dilakukan pengecekan kesehatan korban kapal tenggelam.
“Alhamdulillah kelima korban kapal tenggelam dalam kondisi sehat meski mengalami sedikit trauma pasca kejadian tersebut,” ungkapnya.
Saat ini kelima orang korban tersebut sudah dipulangkan ke tempat asal melalui kapal ferry tujuan Tanjungpinang.
“Jadi mereka sudah kita pulangkan ke tempat asalnya di Moro, namun mereka kita berangkatkan menggunakan kapal fery tujuan Tanjungpinang,” tuturnya.
Ardian berpesan, kepada masyarakat yang akan melalukan pekerjaan maupun perjalanan menggunakan transportasi laut agar lebih waspada.
“Sebab cuaca angin di Kabupaten Lingga saat ini tidak menentu, maka di wajibkan masyarakat agar lebih waspada dan selalu mengecek ke BMKG Dabo Singkep,” imbuhnya (Wn)