LINGGA TERKIN – Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Haris Pratamura, menerima kunjungan silaturahmi dari sejumlah pengusaha Kota Batam guna membahas strategi peningkatan investasi di Kepri. Pertemuan ini berlangsung di Gedung Graha Kepri, Tanjungpinang, pada Kamis (6/3/2025) dan menjadi ajang untuk memperkenalkan berbagai potensi ekonomi di wilayah Kepri, termasuk Tanjungpinang, Bintan, dan Batam.
Dalam pertemuan tersebut, Wagub Nyanyang mengajak para pengusaha Batam untuk turut mengundang investor dari luar daerah agar mau melebarkan bisnisnya ke Kepri.
“Kami mengajak para pengusaha yang ada di Kota Batam untuk bersama-sama mengundang pengusaha dari luar Kepri agar tertarik melebarkan usahanya ke Kepri. Tujuannya tentu untuk semakin mengembangkan, memajukan, dan memakmurkan Kepulauan Riau secara merata, tidak hanya terpusat di Kota Batam,” ungkap Wagub.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemprov Kepri terus mengupayakan perluasan kawasan Free Trade Zone (FTZ) di Bintan, Tanjungpinang, dan Tanjung Balai Karimun. Menurutnya, langkah ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kepri secara menyeluruh.
“Dengan perluasan ini, diharapkan akan menaikkan taraf perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kepri secara keseluruhan,” tambahnya.
Menanggapi ajakan tersebut, Antony, salah satu perwakilan pengusaha yang hadir, menyatakan bahwa dunia usaha sangat mengapresiasi inisiatif ini. Menurutnya, upaya pemerintah membuka ruang investasi lebih luas akan membawa dampak positif bagi perkembangan ekonomi daerah.
“Silaturahmi dengan Pak Wagub ini merupakan langkah awal yang strategis untuk mendukung kemajuan dunia usaha di Provinsi Kepri. Kami berharap hal ini dapat menarik dan meningkatkan investasi tidak hanya di Batam, tetapi juga di daerah-daerah lain di Kepri,” ujar Antony.
Turut hadir dalam pertemuan ini Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), serta perwakilan pengusaha lainnya, termasuk Bapak Alai dan Bapak Dedi.